Tepukan lalat rotan ini dibuat oleh suku Dayak Iban Sungai Utik di Kapuas Hulu, Kalimatan Barat. Suku Dayak Iban telah tinggal di hutan tepian Sungai Utik sejak 130 tahun lalu. Produk ini merupakan hasil kerajinan turun temurun yang terbuat dari rotan bambu yang berasal dari hutan adat seluas 9.480 hektar. Dibawah pimpinan Tuai Rumah Sungai Utik, Apai Janggut, hutan adat tersebut sudah dijaga kelestariannya sehingga terbebas dari ancaman korporasi dan penebangan liar.
Dengan membeli produk lokal ini, Anda sudah turut membantu pelestarian kerajinan tangan serta kelestarian hutan adat suku Dayak Iban Sungai Utik.
Panjang: 50 cm
There are no reviews yet.